SELAMAT DATANG - Percayakan anak, adik dan saudara anda pada kami !

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Aquinas Ruteng dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

Artikel Ilmiah : 

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI "PERANAN ROH KUDUS BAGI GEREJA" DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS X SMAK SANTU THOMAS AQUINAS RUTENG TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Pendidikan dianggap sebagai upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan harus terus berkembang agar menghasilkan penerus bangsa yang berkualitas. Namun, pembelajaran di sekolah tampaknya belum optimal dalam mengaktifkan siswa dan memahamkan mereka terhadap konsep-konsep pembelajaran. Salah satu solusi yang diusulkan adalah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD), yang dapat melibatkan siswa secara aktif dan meningkatkan hasil belajar mereka. Model ini diharapkan dapat memperbaiki kondisi pembelajaran, terutama dalam pelajaran agama Katolik, dengan fokus pada materi peran Roh Kudus.

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan peningkatan pemahaman materi “Peranan Roh Kudus bagi Gereja” siswa kelas X SMAK St. Thomas Aquinas Ruteng Tahun Pelajaran 2021/2022 dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif model STAD.

Adapun jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan desain PTK Kemmis dan Mc Taggart, yang prosedur penelitiannya dalam bentuk siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu, perencanaan, pelaksanaan dan observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes observasi, dokumentasi.

Adapun subjek penelitian adalah siswa kelas X SMAK St. Thomas Aquinas Ruteng Tahun Pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 32 orang. Adapun Sebagai indikator keberhasilan tindakan, digunakan kriteria ketuntasan individual sebesar 75 dan ketuntasan belajar klasikal sebesar 85%.

Adapun perkembangan ketuntasan belajar siswa adalah sebagai berikut Siklus 1, siswa yang tuntas sebanyak 25 orang atau 78% sedangkan siswa yang belum tuntas sebanyak 7 orang atau 32%. Rata-rata kelas yaitu 79. Siklus 2, siswa yang mencapai ketuntasan sebanyak 30 orang maka ketuntasan belajar klasikalnya mencapai 94%. Siswa yang tidak tuntas sebanyak 2 orang atau 6%. Selain itu, nilai rata-rata kelas siswa mencapai nilai 85.

Berdasarkan hal ini maka dapat disimpulkan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X SMAK St. Thomas Aquinas Ruteng Tahun Pelajaran 2021/2022 dapat meningkatkan kemampuan pemahaman materi “Peranan Roh Kudus bagi Gereja”. 

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan maka peneliti ingin memberi saran sebagai berikut.
  1. Bagi sekolah, agar sekolah dapat menyediakan sumber-sumber dan media yang berkaitan dengan hasil penelitian ini sehingga guru-guru dapat menambah wawasannya dalam menjalankan profesinya sebagai pengajar dan pendidik.
  2. Bagi guru, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran agama katolik.
  3. Bagi peneliti lain, penelitian dalam bidang ini dapat dilakukan kembali pada subjek berbeda atau metode berbeda.
Oleh :
Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik

Baca dan Download Artikel lengkap :



0 Komentar

Kirim Pesan