SELAMAT DATANG - Percayakan anak, adik dan saudara anda pada kami !

Mengapa Pendidikan Anti Narkoba Penting di Sekolah?

Narkoba merupakan salah satu masalah sosial yang paling serius di Indonesia. Data dari Badan Narkotika Nasional (BNN) menunjukkan bahwa jumlah penyalahguna narkoba di Indonesia mencapai 3,6 juta orang pada tahun 2022. Dari jumlah tersebut, 1,2 juta orang di antaranya adalah pelajar.

Penyalahgunaan narkoba dapat berdampak buruk bagi kesehatan, sosial, dan ekonomi penggunanya. Dari segi kesehatan, narkoba dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti gangguan jiwa, gangguan jantung, dan gangguan pernapasan. Dari segi sosial, narkoba dapat merusak hubungan keluarga dan pertemanan, serta menyebabkan tindak kriminal. Dari segi ekonomi, narkoba dapat menguras biaya kesehatan dan pendidikan, serta menurunkan produktivitas kerja.


Untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, perlu dilakukan pendidikan anti narkoba di sekolah. Pendidikan anti narkoba di sekolah bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan bahaya narkoba, mengembangkan keterampilan siswa untuk menolak narkoba, dan membangun karakter siswa yang kuat.

Meningkatkan kesadaran siswa akan bahaya narkoba
Pendidikan anti narkoba di sekolah bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan bahaya narkoba, baik dari segi kesehatan, sosial, maupun ekonomi. Dengan mengetahui bahaya narkoba, siswa akan lebih termotivasi untuk menjauhi narkoba.

Mengembangkan keterampilan siswa untuk menolak narkoba
Pendidikan anti narkoba juga bertujuan untuk mengembangkan keterampilan siswa untuk menolak narkoba. Keterampilan ini penting untuk dimiliki siswa, karena mereka akan sering dihadapkan dengan situasi yang dapat mendorong mereka untuk menggunakan narkoba, misalnya dari teman, keluarga, atau lingkungan sekitar.

Membangun karakter siswa yang kuat
Pendidikan anti narkoba juga bertujuan untuk membangun karakter siswa yang kuat. Karakter yang kuat akan membuat siswa lebih tahan terhadap pengaruh negatif dari lingkungan sekitarnya, termasuk pengaruh untuk menggunakan narkoba.


Pendidikan anti narkoba di sekolah dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti:

Pembelajaran kurikuler
Pendidikan anti narkoba dapat dimasukkan ke dalam mata pelajaran tertentu, seperti pendidikan kewarganegaraan, pendidikan agama, atau pendidikan kesehatan.

Pembelajaran ekstrakurikuler
Pendidikan anti narkoba juga dapat dilakukan melalui kegiatan ekstrakurikuler, seperti pramuka, palang merah remaja, atau ekstrakurikuler lainnya.

Kegiatan-kegiatan lain
Pendidikan anti narkoba juga dapat dilakukan melalui kegiatan-kegiatan lain, seperti seminar, workshop, atau kampanye anti narkoba.

Pendidikan anti narkoba di sekolah merupakan salah satu upaya penting untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Dengan pendidikan anti narkoba, diharapkan para pelajar dapat terhindar dari bahaya narkoba dan menjadi generasi yang tangguh dan berkarakter.(TimRed.)


1 Komentar

Dila Padilah - 08 Dec 2023

Pendidikan anti narkoba di sekolah memiliki peran penting dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Kesadaran, keterampilan menolak, dan karakter yang kuat merupakan fokus utamanya. Metode pembelajaran melalui mata pelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, serta berbagai kegiatan lainnya dapat efektif dalam mencapai tujuan tersebut. Selamat kepada SMAK St. Thomas Aquinas Ruteng atas upayanya dalam mendukung generasi tangguh dan berkarakter.

Admin - Admin

Terima kasih 🙏.

Kirim Pesan